Senin, 10 November 2008

Pemetaan & Kartografi

Pemetaan adalah proses pengukuran, perhitungan dan penggambaran permukaan bumi (terminologi geodesi) dengan menggunakan cara dan atau metode tertentu sehingga didapatkan hasil berupa softcopy maupun hardcopy peta yang berbentuk vektor maupun raster.

Pemetaan topografi bertujuan untuk mendapat informasi permukaan topografi di daerah penyelidikan. Topografi akan digunakan pada pemodelan geologi dan pembuat perencanaan tambang serta perhitungan volume lapisan penutup batubara.

Secara garis besar pemetaan topografi terbagi kedalam dua kelompok besar, yaitu pemetaan terestris dan fotogrametris. Pada dunia tambang kebanyakan menggunakan pemetaan terestris, dimana seluruh data yang digunakan diperoleh dari pengukuran - pengukuran langsung dilapangan. Termasuk pembuatan poligon, pengukuran detil situasi, konstruksi, dll.

Kartografi (atau pembuatan peta) adalah studi dan praktek membuat peta atau globe. Peta secara tradisional sudah dibuat menggunakan pena dan kertas, tetapi munculnya dan penyebaran komputer sudah merevolusionerkan kartografi. Banyal peta komersial yang bermutu sekarang dibuat dengan perangkat lunak pembuatan peta yang merupakan salah satu di antara tiga macam utama; CAD (desain berbatuan komputer), GIS (Sistem Informasi Geografis), dan perangkat lunak ilustrasi peta yang khusus.

Tidak ada komentar: